Hujan
Sedari tadi dinanti
Oleh bumi yang mati
Kering terbakar matahari
Ditambah sapuan angin
Awan kelabu bergumpalan
Di langit bulan Juli
Mengajak burung-burung tuk menari
Berpesta dengan hujan sore hari
Apa gerangan kabar darinya yang gerimis?
Tetesannya adalah rahmat dan kabar gembira
Bagi kehidupan..
Sayup terdengar bisikannya kepada tanah
”aku diutus oleh Sang Maha Pengasih, kawan”
Terimakasih hujan
Telah menemaniku berpuisi
Bisikanmu kubaca selalu
Di lembaran surat Sang Pengutusmu itu
16 Juli 2007
No comments:
Post a Comment